Translate

Monday 30 June 2014

Tips Vitamin untuk Ibu sebelum dan sesudah Kehamilan

Salah satu organ yang pertama kali tebentuk saat sang janin mulai tumbuh dalam rahim ibu adalah OTAK. Agar otak dapat tumbuh dengan sehat sangat penting untuk mendapatkan asupan asam folat ( salah satu anggota Vitamin B kompleks ) yang cukup. Asam folat bekerja dengan Vitamin B 12 untuk membentuk sel-sel yang baru dan juga berperan penting dalam pembentukan tulang belakang. Kekurangan asupan Vitamin ini dapat menyebabkan kelainan pada tulang belakang atau yang sering dikenal dengan spina bifida. Sehingga untuk wanita yang merencanakan kehamilan dianjurkan untuk mengonsumsi suplemen berupa 400 mkg asam folat setiap hari selam 3 bulan sebelum pembuahan dan hingga 12 minggu pertama kehamilan. Asam folat dapat ditemukan dalam beberapa jenis makanan : kacang-kacangan dan biji-bijian, telur. Maka sangat baik untuk meningkatkan asupannya dengan menambahkan bahan pangan tersebut dalam pola makan sehari-hari, Akan tetapi asam folat ini mudah rusak dikarenakan proses pemasakan, jadi masaklah sayuran sebentar saja atau makanlah dalam bentuk segar.
Vitamin B12 juga penting untuk pembetukan sel-sel darah merah. Sumbernya biasanya terdapat di dalam ekstrak ragi, ikan, daging merah, susu, kacang kedelai dan juga telur.
Vitamin C dan E juga berfungsi dapat mengurangi resiko preeklamsia selama kehamilan. Kondisi yang jarang terjadi ini menyebabkan naiknya tekanan darah yang sangat berbahaya bagi Ibu dan janinnya. Walaupun banyak Ibu hamil yang tidak mengalami preeklamsia, tetap saja baik apabila mereka menyantap makan yang kaya akan Vitamin E. Beberapa penyumabang Vitamin E : Alpukat, minyak biji matahari ( minyak zaitun ), kecambah dan sejumlah besar buah dan sayuran segar kaya akan Vitamin C. Vitamin C membantu tubuh anda meyerap Zat Besi dari makanan yang merupakan mineral esensial untuk wanita hamil.

No comments:

Post a Comment

Search This Blog

Wikipedia

Search results